Tyrese Haliburton Cedera Achilles di Final NBA 2025: “Rasa Sakit Mental Lebih Parah dari Fisik”
Dipost 11 jam 35 menit yang lalu
Tyrese Haliburton mengalami nasib tragis di momen terpenting kariernya. Pemain andalan Indiana Pacers itu mengalami cedera Achilles pada kuarter pertama Gim 7 Final NBA 2025 melawan Oklahoma City Thunder di Paycom Center.
Cedera ini memaksanya keluar dari pertandingan, dan Pacers akhirnya kalah di gim penentuan tersebut. Sehari setelahnya, Haliburton langsung menjalani operasi dan membagikan perasaannya lewat media sosial.
Dalam unggahan menyentuh itu, Haliburton menumpahkan rasa kecewa dan frustrasinya. “Rasa sakit dari kekecewaan ini tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.
Saya telah bekerja keras sepanjang hidup untuk mencapai Final NBA dan beginilah akhirnya? Tidak masuk akal,” tulis pemain berusia 25 tahun itu. Ia mengaku tak hanya terluka secara fisik, tapi juga mental.
Baca Juga:
Meski begitu, Haliburton tetap mencoba mengambil pelajaran dari kejadian ini. Ia menyatakan, “Pada usia 25 tahun, saya belajar bahwa Tuhan tidak pernah memberi ujian di luar kemampuan hambanya.
Saya tahu saya akan bangkit dan menjadi lebih dari sebelumnya.” Performa Haliburton sepanjang musim NBA 2024-2025 sangatlah impresif.
Ia mencetak rata-rata 18,6 poin, 3,5 rebound, dan 9,2 asis dalam 73 pertandingan musim reguler. Berkat kontribusinya, Pacers berhasil finis di posisi keempat klasemen Wilayah Timur dengan rekor 50 kemenangan dan 32 kekalahan.
Di playoff, Haliburton tampil gemilang dengan mencatat 17,3 poin, 5,3 rebound, 8,6 asis, dan 1,3 steal per gim. Ia menjadi pilar utama dalam perjalanan menakjubkan Pacers menyingkirkan Milwaukee Bucks, Cleveland Cavaliers, dan New York Knicks.
Bahkan, ia nyaris meraih gelar MVP Final Wilayah Timur, hanya kalah satu suara dari Pascal Siakam.
Baca Juga:
“Perjalanan saya sampai pada titik ini bukanlah kebetulan. Bagian terpenting dalam situasi ini adalah rasa syukur.
Saya bersyukur atas setiap pengalaman yang membawa saya ke sini, semua rasa kasih dari dunia basket,” ucap mantan pemain Sacramento Kings tersebut. Kini, penggemar basket di seluruh dunia berharap sang bintang segera pulih dan kembali lebih kuat.
