Real Madrid Tertekan Jelang Duel Penentu Kontra Celta Vigo di Bernabeu
Dipost baru saja
Stadion Santiago Bernabeu dipenuhi ketegangan saat Real Madrid bersiap menghadapi Celta Vigo pada Minggu, 4 Mei 2025, pukul 19.00 WIB dalam laga pekan ke-34 La Liga. Kemenangan jadi keharusan bagi pasukan Carlo Ancelotti demi menjaga jarak dengan Barcelona yang kini unggul tujuh poin usai mengalahkan Real Valladolid.
Real Madrid tidak boleh kehilangan poin jika masih ingin menjaga harapan menjuarai La Liga musim ini. Dengan El Clasico yang semakin dekat, terpeleset di laga ini bisa menjadi pukulan telak.
Namun, masalah besar muncul di ruang ganti: krisis cedera dan sanksi membuat Ancelotti kehabisan opsi dalam menyusun tim. Baca Juga:
Di lini belakang, stok pemain sangat tipis. Thibaut Courtois kembali mengawal gawang, sementara Lucas Vazquez dan Fran Garcia dipercaya menjaga sisi pertahanan.
Bek tengah menjadi titik rawan karena Ancelotti harus memasangkan Raul Asencio dan Aurelien Tchouameni — pemain tengah yang terpaksa turun ke lini belakang akibat banyaknya bek utama yang cedera. Ancelotti juga harus mempertimbangkan risiko kartu kuning.
Tchouameni, Vazquez, dan Dani Ceballos sama-sama terancam larangan bermain di El Clasico jika menerima satu kartu lagi. Oleh karena itu, Madrid tak hanya harus bermain kuat, tapi juga sangat hati-hati dan penuh disiplin.
Di lini tengah, Federico Valverde diandalkan untuk menjaga kestabilan permainan. Dani Ceballos, meski belum 100% fit, kemungkinan tetap dimainkan sejak awal.
Arda Guler juga mendapat peluang untuk unjuk gigi. Di barisan depan, Jude Bellingham akan menjadi poros serangan utama, didampingi oleh Kylian Mbappe yang siap kembali tampil setelah absen tiga laga.
Baca Juga:
Kombinasi kecepatan dan teknik dua pemain ini diharapkan mampu membawa Madrid mencetak gol cepat dan mengontrol permainan sejak awal. Real Madrid tak punya pilihan selain menang demi menjaga asa bersaing dengan Barcelona.
Meski diterpa badai cedera, kualitas individu dan dukungan penuh dari Bernabeu bisa menjadi senjata utama. Ancelotti tahu, timnya harus tampil cerdas dan efektif agar mimpi juara tetap hidup hingga pekan-pekan terakhir.